Mengais Referensi di Internet

Dunia maya Internet adalah dunia yang relatif baru bagi sebagian dari kita. Sebagai sesuatu yang baru, tentunya kita (dalam hal ini penulis) sangat antusias untuk selalu memandanginya, mengamatinya dan mencoba untuk merasakan isinya. Kita dapat lihat dan saksikan sendiri "demam Facebook" yang sedang melanda. Mulai dari anak-anak (remaja) hingga orang dewasa berbondong-bondong untuk merasakan "nikmatnya" ber-facebook ria. sampai-sampai kita lupa bahwa dunia maya yang kita intip dari jendela kaca "monitor" di dalam kamar yang telah kita kunci atau di bilik warnet, sesungguhnya adalah dunia yang lapang dan luas bahkan tanpa sekat apapun, sehingga kita dapat melihat/mengakses apapun milik orang lain yang telah disajikan dalam website/blog/jejaring sosial, namun sebaliknya orang lain pun dapat melihat dan mengakses apapun yang kita ketikkan melalui komputer. Ketidak sadaran akan hal ini rupanya telah mulai menelan korban, misalnya kasus Ibu Prita, kasus Luna Maya dan mungkin banyak kasus lagi yang tidak terungkap.

Pada sisi yang lain, sifat terbuka dan tanpa batas dalam dunia maya, bagi sebagian orang dapat mendatangkan manfaatkan yang sangat besar. Salah satu manfaat positif yang dapat diambil adalah kita dapat menemukan berbagai ilmu atau pengetahuan yang dalam dunia nyata untuk mendapatkannya mungkin kita harus berjalan ke toko buku, atau ke perpustakaan, bahkan mungkin kita perlu naik pesawat terbang hanya untuk mendapatkan buku atau hand outnya.
Dengan memanfaatkan internet apa yang kita butuhkan atau terlintas dalam pikiran, akan terpampang dalam layar kaca di depan mata kita hanya dalam hitungan detik. Dengan memanfaatkan "mbah Google" sebagai mesin pencari kita tinggal ketikan apa yang kita ingin saksikan akan segera diwujudkan (dengan catatan tersedia dalam jaringan internet). Google sebagai "mbahnya mesin pencari" akan dengan tangan terbuka dan senang hati menerima kedatangan kita di beranda rumahnya. Kita tinggal pesan dan sesuai kemampuannya akan menyajika yang terbaik sesuai pesanan kita.
Bagi kita yang memerlukan referensi tentang suatu hal dapat dengan mudah menemukan dukungan tulisan posting, maupun pendapat orang lain yang telah di upload. Kita tinggal pilih yang sesuai dengan kebutuhan kita. Sampai disini kita memang merasakan dimanjakan, namun perlu pula kehati-hatian kita untuk dengan cerdas memilih mana teori, pendapat, atau tutorial yang dapat dipertanggungjawabkan (terutama bagi kita yang ingin mencari referensi untuk tujuan landasan keilmuan misalnya : skripsi, tesis, dan disertasi). Jika kita ingin mencari buku dalam arti buku yang sebenarnya di dunia internetpun dengan mudah dapat kita temukan (sekali lagi dengan catatan telah di upload baik oleh penerbit maupun pihak lain) tanpa harus bersusah payah untuk mencarinya di rak buku. Salah satu menu "buku" dalam Google tentu sangat membantu. Jika kita beruntung bahkan tanpa perlu mengeluarkan uang sepeserpun kita dapat menemukan apa yang kita cari yaitu berupa buku dalam arti yang sesungguhnya. Biasanya yang tertampil dalam menu buku pada Google adalah sebagian isi buku yang ditawarkan oleh penerbit. Minimal kita dapat memperoleh gambaran yang lumayan banyak tentang isi buku yang kita perlukan, dan mungkin dapat dipertimbangkan untuk dibeli di toko buku konvensional maupun toko buku online. 
Bagi yang menemukan referensi tulisan atau buku dalam bahasa asing, tak perlu risau karena sekali lagi "mbah Google" dengan senang hati akan membantu kita untuk menterjemahkannya. Walaupun hasil terjemahan tak sepenuhnya 100% pas, namun dengan sedikit revisi kita akan mendapatkan hasil terjemahan yang memuaskan.
Itulah beberapa manfaat yang penulis rasakan dengan memanfaatkan kebaikan hati "mbah Google", yang mungkin dapat pula dimanfaatkan oleh orang lain. Terima kasih...

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

0 Response to "Mengais Referensi di Internet"

Posting Komentar